NARASIKEPRI.com, BATAM – Deputi Bidang Infrastruktur BP Batam, Mouris Limanto, melakukan inspeksi langsung terhadap delapan titik rawan longsor di Kecamatan Bengkong, Kamis (9/5/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, yang sebelumnya disampaikan dalam rapat koordinasi internal.
Baca Juga: BP Batam Rencanakan Pembangunan Jaringan Pipa Baru ke Kampung Tua Piayu Laut
Tinjauan ini dilakukan menyusul curah hujan tinggi yang mengguyur Batam di awal pekan dan menyebabkan banjir di beberapa kawasan padat penduduk, termasuk wilayah Bengkong. Mouris menjelaskan bahwa warga merasa khawatir terhadap potensi rawan longsor yang meningkat seiring intensitas hujan yang tinggi.
“Kami juga sedang menjajaki kerja sama dengan kalangan dunia usaha melalui program CSR untuk membangun sistem drainase yang lebih baik. Ini penting sebagai bagian dari solusi berkelanjutan,” jelasnya.
Sebelumnya, tim gabungan dari BP Batam dan Pemerintah Kota Batam juga telah mengevaluasi sembilan titik banjir di kecamatan yang sama sebagai bagian dari pemetaan risiko bencana perkotaan.
Menurut Mouris, penyebab utama banjir dan longsor di wilayah tersebut mencakup kapasitas saluran drainase yang kecil, tumpukan sampah yang menghambat aliran air, kerusakan infrastruktur saluran, serta minimnya ruang terbuka hijau dan area resapan air.
Sebagai langkah penanganan awal, Mouris menyebutkan rencana pembangunan kolam retensi di beberapa lokasi strategis sebagai solusi jangka menengah dan panjang. Untuk solusi jangka pendek, pemerintah telah menurunkan alat berat guna membersihkan saluran dari sedimentasi dan sampah.
Selain itu, BP Batam juga sedang menjajaki kemitraan dengan sektor swasta melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk memperbaiki sistem drainase secara menyeluruh.
Kegiatan pemetaan ini tidak hanya akan dilakukan di Bengkong, melainkan akan diperluas ke 12 kecamatan lain di Batam dalam waktu 18 hari ke depan sebagai bagian dari rencana besar mitigasi risiko bencana secara menyeluruh.
(B.Rexxa)
