NARASIKEPRI.com, Karimun – Musibah kebakaran hebat melanda salah satu kawasan rekreasi anak di Coastal Area, Balai Karimun, pada Jumat pagi (4/7/2025). Api membakar habis puluhan unit sepeda dan mobil mainan elektrik yang biasa disewakan kepada pengunjung, memicu kepanikan dan perhatian warga sekitar.
Baca Juga: BNI Rayakan HUT ke-79: Menapak Sejarah Panjang Sebagai Bank Pertama Republik
Kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh warga setempat sekitar pukul 08.47 WIB. Kepulan asap hitam pekat terlihat membumbung tinggi dari lokasi kejadian, menarik kerumunan warga yang penasaran menyaksikan peristiwa tersebut.
Menurut keterangan pihak Polsek Balai Karimun, setelah menerima laporan, mereka segera berkoordinasi dengan tim Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Unit Inafis Polres Karimun untuk melakukan penanganan dan investigasi di lokasi.
“Api dengan cepat menyebar karena seluruh unit mainan elektrik dan sepeda tersimpan dalam satu area tertutup. Sejauh ini, kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui sumber api dan mengidentifikasi total kerugian yang dialami para pemilik,” ujar salah satu petugas dari Polsek Balai Karimun di lokasi kejadian.
Mainan Elektrik Jadi Sasaran Utama Si Jago Merah
Wahana permainan anak-anak yang terbakar merupakan lokasi usaha persewaan sepeda mini dan mobil mainan bertenaga baterai, yang kerap menjadi daya tarik keluarga di kawasan wisata Coastal Area Karimun. Karena banyaknya unit yang disimpan dalam satu tempat tanpa sistem pengamanan kebakaran, kobaran api dengan cepat melalap seluruh isi ruangan.
Belum ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian material diperkirakan cukup besar, mengingat harga satu unit mobil mainan elektrik bisa mencapai jutaan rupiah.
Penyelidikan Masih Berlangsung
Tim Inafis Polres Karimun telah mengamankan lokasi untuk proses identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab kebakaran, namun kemungkinan besar sumber api berasal dari korsleting listrik atau kelalaian penggunaan alat elektronik di dalam area penyimpanan.
Sementara itu, pemilik usaha yang terdampak masih dalam proses pendataan. Beberapa di antara mereka tampak syok dan belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut.
Pemkab Karimun Diminta Tinjau Keamanan Wahana Wisata
Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya sistem keamanan dan mitigasi risiko kebakaran di area wisata, khususnya yang menyasar anak-anak. Warga setempat meminta pemerintah daerah untuk segera meninjau standar keselamatan sarana umum dan memperketat pengawasan terhadap penyimpanan alat-alat elektronik komersial.
“Ini sudah jadi mata pencaharian warga sekitar. Kami berharap ada bantuan dan solusi cepat dari pemerintah, agar para pelaku usaha bisa kembali bangkit,” ujar seorang warga yang turut membantu evakuasi.
Kesimpulan
Peristiwa kebakaran yang menghanguskan puluhan unit mainan anak di Coastal Area Karimun ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan tidak mendekati area yang terbakar demi keselamatan bersama. Pihak kepolisian juga terus mengumpulkan data kerugian guna merancang langkah kompensasi atau bantuan yang dibutuhkan oleh para pemilik usaha terdampak.
(B.Rexxa)
