spot_img

Per 1 Juli 2025, Tarif Listrik di Batam Naik 1,43 Persen untuk Pelanggan Tertentu

Thursday, July 3, 2025

Wajib dibaca

NARASIKEPRI.com, BatamKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi menetapkan penyesuaian tarif listrik untuk wilayah Batam yang dikelola oleh PT PLN Batam, yang mulai diberlakukan per 1 Juli 2025. Kebijakan ini mencatat adanya kenaikan tarif sebesar 1,43 persen, namun hanya berlaku untuk kelompok pelanggan tertentu.

Baca Juga: PLN Tawarkan Diskon 50% Tambah Daya Listrik hingga 23 Mei 2025: Peluang Hemat bagi Pelanggan Rumah Tangga

Siapa yang Terdampak?

Kenaikan tarif listrik ini menyasar pelanggan rumah tangga dengan daya 3.500 VA ke atas, instansi pemerintah, dan pelanggan Layanan Khusus yang berada di bawah skema Kerja Sama Operasi (KSO) dengan PT PLN (Persero) UID Riau dan Kepulauan Riau.

“Penyesuaian tarif ini diperlukan untuk menjaga keberlangsungan operasional dan meningkatkan mutu layanan kelistrikan di Batam,” ujar Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Jisman P. Hutajulu, dalam keterangan tertulis, Minggu (29/6/2025).

Pelanggan yang Tidak Terdampak:

  • Pelanggan rumah tangga kecil (450 VA dan 900 VA)
  • Pelanggan sosial hingga 2.200 VA
  • Pelanggan sektor bisnis dan industri

Kelompok ini tetap menggunakan tarif yang berlaku sesuai standar tarif PT PLN (Persero) tanpa perubahan.

💡 Mengapa Tarif Disesuaikan?

Menurut Jisman, penyesuaian ini dilakukan dengan sangat hati-hati oleh pemerintah. Tujuannya adalah untuk menjaga keseimbangan antara daya saing ekonomi, keberlanjutan layanan, dan keandalan pasokan listrik.

Kebijakan ini mempertimbangkan berbagai faktor ekonomi makro, antara lain:

  • Nilai tukar rupiah
  • Tingkat inflasi nasional
  • Harga gas bumi dan batu bara yang mempengaruhi biaya produksi listrik

🚫 Tanpa Subsidi Pemerintah

Berbeda dengan PT PLN (Persero) yang mendapatkan subsidi dan kompensasi dari pemerintah, PT PLN Batam tidak menerima subsidi. Artinya, selisih antara biaya pokok penyediaan listrik dengan tarif yang berlaku ditanggung langsung oleh PLN Batam.

Baca Juga :  Sekretaris PLN Batam Jelaskan Perbedaan PLN Batam dengan PLN Lain di UKW PWI Kepri

Kondisi ini sebelumnya membuat margin keuntungan PLN Batam dalam posisi negatif. Namun dengan penyesuaian tarif ini, margin diperkirakan meningkat menjadi 2,73 persen, sementara PT PLN (Persero) mencatat margin sekitar 7 persen.

🔧 Harapan: Tingkatkan Efisiensi dan Keandalan

Jisman berharap penyesuaian tarif ini mendorong PT PLN Batam untuk terus meningkatkan efisiensi operasional dan keandalan pasokan listrik.

“Kami berharap masyarakat Batam akan mendapatkan layanan listrik yang semakin andal, stabil, dan berkualitas. Penyesuaian ini juga bertujuan memastikan PLN Batam dapat beroperasi secara sehat dan terus memberikan pelayanan terbaik,” tutup Jisman.

(B.Rexxa)

Lebih Banyak Artikel

- Advertisement -spot_img

Artikel Terbaru