NarasiKepri.com, Batam – Penjualan mobil nasional kembali mengalami penurunan pada bulan Juli 2024. Berdasarkan data yang dirilis oleh PT Astra International Tbk, penjualan mobil pada bulan Juli tercatat sebanyak 74.160 unit, turun 0,62% atau 463 unit dibandingkan penjualan bulan Juni 2024 yang mencapai 74.623 unit.
Jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2023, penurunan ini lebih signifikan, yakni sebesar 7,88% atau 6.344 unit. Penjualan mobil di tahun 2024 memang belum bisa menyaingi kinerja penjualan di tahun 2023.
Baca juga: Empat Pasang Kandidat Pilkada di Kepri Terima Formulir B KWK dari Partai Hanura
Penurunan ini sudah terlihat sejak awal tahun, di mana puncak penjualan tertinggi hanya mencapai 74.780 unit pada bulan Maret, sementara terendah terjadi di bulan April dengan 48.762 unit.
Di sisi lain, tahun 2023 mencatatkan penjualan bulanan yang selalu di atas 80.000 unit, kecuali di bulan April, dengan penjualan tertinggi mencapai 101.272 unit pada bulan Maret.
Sementara itu, di tahun 2024, penjualan bulanan selalu di bawah angka 80.000 unit.
Meskipun terjadi penurunan di pasar nasional, Astra tetap menunjukkan dominasinya. Penjualan tertinggi di Astra berasal dari merek Toyota dan Lexus yang mencapai 27.310 unit pada bulan Juli 2024, naik dari 25.652 unit di bulan sebelumnya.
Sedangkan penjualan Daihatsu mengalami penurunan menjadi 13.910 unit dari 14.967 unit di bulan Juni 2024.
“Data penjualan mobil Astra pada bulan Juli 2024 sebesar 43.767 unit, dengan pangsa pasar 59%. Sementara penjualan mobil nasional pada Juli 2024 tercatat sebesar 74.160 unit,” ujar Boy Kelana Soebroto, Head of Corporate Communications Astra, dalam keterangan resmi yang dikutip pada Selasa (13/8/2024).
Boy menambahkan bahwa hingga Juli 2024, pangsa pasar Astra tetap stabil di angka 57%.
“Dengan beragam penawaran produk serta layanan komprehensif dan prima, kami berharap Astra dapat terus menjadi mitra terpercaya bagi konsumen dalam memenuhi kebutuhan otomotif mereka di Indonesia,” tutupnya.
Penulis: redaksi
