spot_img

Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara Dikebut Jelang HUT RI ke-79, Jokowi Tunda Pindah

Monday, July 28, 2025

Wajib dibaca

NarasiKepri.com, Batam – Pembangunan infrastruktur dasar di Ibu Kota Nusantara (IKN) terus dikebut menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.

Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Dasar IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, mengungkapkan bahwa sejumlah proyek bangunan ditargetkan selesai pada bulan Juli ini.

“Kantor Presiden, Kawasan Istana Presiden, area Sumbu Kebangsaan, Memorial Park, dan Beranda Nusantara akan rampung bulan ini,” kata Danis, dilansir dari Kompas.com, Jumat (5/7/2024).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan optimis akan berkantor di IKN antara akhir Juni atau awal Juli 2024. Namun, rencana tersebut ditunda karena ketidaksiapan fasilitas dasar.

Diberitakan Kompas.com, Senin (8/7/2024), Jokowi menyebutkan bahwa perpindahan kantor ke IKN ditunda hingga fasilitas dasar seperti listrik dan air bersih tersedia.

“Airnya sudah siap belum? Listriknya sudah siap belum? Tempatnya sudah siap belum? Kalau siap, pindah,” ujarnya di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin.

Ia telah menerima laporan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait kemajuan pembangunan di IKN. Namun, hingga kini, kesiapan air bersih dan listrik masih belum rampung.

Fasilitas air minum rencananya akan masuk kawasan IKN mulai 15 Juli 2024.

“15 Juli ini rencananya air minum sudah bisa masuk ke IKN. Nanti tanggal 19 (Juli) saya akan cek ke sana,” ungkap Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, seperti dikutip Antara, Selasa (9/7/2024).

Basuki juga menyampaikan bahwa sarana dan prasarana untuk upacara 17 Agustus di IKN berjalan sesuai dengan target yang ditentukan.

Pembangunan Istana Presiden dan kantor-kantor Menteri Perekonomian yang terdiri dari empat tower diharapkan selesai pada bulan ini. Selain itu, beberapa perumahan untuk para menteri juga diharapkan dapat selesai pada bulan Juli ini.

Baca Juga :  Presiden Prabowo dan PM Malaysia Anwar Ibrahim Bahas Isu Perbatasan Hingga Kerja Sama Regional di Istana Merdeka

“Mudah-mudahan akan selesai Juli ini. Besok ini Pak Menteri Perhubungan (Budi Karya Sumadi) sudah di sana dengan Ibu, ngecek rumahnya,” tuturnya.

Total 47 tower untuk tempat tinggal Aparatur Sipil Nasional (ASN) pun telah disiapkan, dengan 12 tower di antaranya berperabot, sehingga dapat dimanfaatkan oleh peserta upacara.

Sebagian pekerjaan pembangunan di IKN akan dihentikan sementara pada 10 Agustus 2024 untuk membersihkan kawasan sebelum upacara HUT RI pada 17 Agustus mendatang. Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) juga sudah mulai bergerak ke IKN.

“Makanya 10 Agustus, saya hentikan semua pekerjaan yang membutuhkan mobilitas di luar patching plan segera berhenti, karena saya bersihkan dulu kawasannya,” ujar Basuki.

Meski demikian, pekerjaan pemasangan interior atau bagian dalam gedung-gedung masih akan tetap berlanjut.

Presiden Jokowi juga menyatakan bahwa Keputusan Presiden (Keppres) terkait pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN belum dapat dipastikan kapan akan terbit.

Menurut UU Nomor 21 Tahun 2023, status ibu kota negara akan tetap melekat pada Jakarta sebelum Keppres pemindahan ibu kota diterbitkan. Keppres pemindahan ibu kota bisa saja terbit sebelum atau setelah Oktober 2024, saat Jokowi sudah tak lagi menjadi presiden.

“Kita melihat situasi lapangan. Kita tidak ingin memaksakan sesuatu yang memang belum siap, semua dilihat progres lapangannya,” pungkasnya.

Sumber: kompas
Penulis: redaksi

Lebih Banyak Artikel

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Artikel Terbaru