NarasiKepri.com, Batam – Calon Wakil Walikota Batam, Li Claudia Chandra, membantah keras isu terkait strategi borong partai. Isu yang disebut bertujuan menjegal pasangan calon (paslon) lain dan berharap melawan kotak kosong dalam Pilkada Batam 2024.
Li Claudia menegaskan bahwa semua partai pendukung paslon Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra memberikan dukungan berdasarkan kepercayaan dan kesamaan visi serta misi, tanpa adanya paksaan atau iming-iming tertentu.
“Soal isu strategi borong partai, itu tidak benar. Kami justru dipercaya dan direkomendasi langsung oleh partai-partai pendukung untuk maju dalam Pilkada Batam 2024,” tegas Li Claudia Chandra, seperti dikutip kabarbatam, Kamis (18/7/2024).
Selain isu strategi borong partai, Li Claudia Chandra juga mengaku menerima banyak laporan terkait keresahan masyarakat Batam tentang isu-isu negatif yang mengandung SARA dan disebarkan oleh pihak tidak bertanggung jawab.
“Kota Batam yang saat ini sudah harmonis dan terjalin keguyubannya sesama warga. Jangan sampai terkoyak oleh politik identitas,” tutur Li Claudia Chandra.
Menurutnya, Batam merupakan kota internasional yang menjadi tempat orang dari berbagai kota dan daerah untuk mencari nafkah, bahkan menghasilkan pendapatan bagi daerah.
“Perbedaan yang ada harus menjadi sebuah kekuatan bagi kita dalam menjadikan Batam sebagai kota yang lebih maju,” jelasnya.
Li Claudia juga menegaskan bahwa Pilkada adalah perhelatan rutin yang harus dijalankan sebagai wujud demokrasi, dan seluruh proses pemilihannya harus sesuai aturan undang-undang yang berlaku.
“Mari kita jaga dan kawal proses Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota ini bersama-sama. Sehingga tujuan untuk memajukan serta menyejahterakan masyarakat bisa kita wujudkan,” pungkasnya.
Penulis: bjp
